PENERAPAN DATA MINING UNTUK CLUSTERING MASYARAKAT KURANG MAMPU PADA DESA RAWANG PASAR VI DENGAN ALGORITMA K-MEANS
Abstract
Berkaitan dengan penyaluran bantuan pemerintah, permasalahan yang sering muncul pada kelayakan penerima bantuan. Banyak yang terjadi bahwa penerima bantuan selalu salah sasaran atau kurang tepat. Permasalahan tidak tepatnya sasaran penerima bantuan juga dialami oleh masyarakat di Desa Rawang Panca Arga yang merupakan salah satu desa di Kabupaten Asahan dengan jumlah penduduk 1335 jiwa dan jumlah jumlah KK ± 450 kepala keluarga. Masyarakat menganggap sasaran penerima bantuan kurang tepat karena ada masyarakat yang layak menrima bantuan pada kenyataanya justru tidak menerima dan sebaliknya yang tidak layak menerima karena tergolong masyarakat mampu tapi terdaftar sebagai penerima bantuan sosial. Agar penerima bantuan sosial pemerintah tepat sasaran sehingga tidak menimbulkan kecemburuan sosial di masyarakat maka diperlukan teknik data mining untuk mengelompokkan tingkat masyarakat kurang mampu dengan begitu penyaluran bantuan itu akan diberikan tepat sasaran.Analisa K-Means Clustering untuk memprediksi seberapa banyaknya masyarakat yang belum mendapatkan bantuan serta untuk dapat memudahkan pihak pemerintaha desa dalam menentukan setiap masyarakat yang masih belum mendapatkan bantuan.