EFEKTIVITAS PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN LITERASI SAINS SISWA SEKOLAH DASAR

Ari Puspita


DOI: https://doi.org/10.29100/eduproxima.v1i1.1024

Abstract


Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh penerapan pendekatan kontekstual terhadap kemampuan literasi sains siswa sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan di dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik sampel jenuh. Pengumpulan data yang dilakukan pada variabel (X) pendekatan kontekstual dan variabel (Y) literasi sains menggunakan angket. Teknik analisis data diarahkan untuk menguji hipotesisi yang diajukan sesuai dengan tujuan peneliti yaitu untuk melihat adanya pengaruh antara dua variabel penerapan pendekatan kontekstualdengan kemampuan literasi sains, maka teknik analisis data yang digunakan adalah korelasi product moment. Hasil penelitian ini adalah bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara pendekatan kontekstual dengan kemampuan literasi sains siswa. Implementasi penelitian ini adalah penggunaan pendekatan kontekstual di dalam proses pembelajaran sehingga mampu meningkatkan kemampuan literasi sains siswa sekolah dasar.


Article Metrics :

References


Depdiknas .2003. Undang-undang RI No.20 tahun 2003. Jakarta: Depdiknas.

Depdiknas. 2011. Pembinaan Pendidikan Karakter di Sekolah Menengah Pertama. Jakarta: Dirjend Dikdasmen.

Gong, A, Gol, Agus M Irkham. 2012.Gempa Literasi:Dari Kampung untuk Nusantara. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia

Johnson, E. B. Contextual Teaching and Learning. 2009: Penerbit MLC

Komalasari, Kokom. 2010. Pembelajaran Kontekstual: Konsep dan Aplikasi. Bandung: Refika Aditama

Mahyuddin K. 2007. Panduan Lengkap Agribisnis Lele. Jakarta: Penebar Swadaya.

Muchith, M. Saekhan. 2008. Pembelajaran Kontekstual. Semarang: Rasail

National Research Council’s. 2000. Inquiry and the National Science Education Standards A Guide for Teaching and Learning. Washington, D.C. :National Academy Press

National Research Council’s. 1996. National Science Education Standards. Washington, DC: The National Academy Press

OECD. 2000. PISA 2006: Science Competencies for Tomorrow’sWorld, http://www.oecd.org/dataoecd/15/13/ 39725224. Pdf, (diakses pada tanggal 09 November 2018).

Puspita, A.M.I. 2016. Pengembangan Bahan Ajar Tematik Berbasis Kontekstual Subtema Alam Sekitar untuk Siswa Kelas II SD. Pascasarjana UM: Disertasi Dan Tesis

Puspita. A. M. I. 2018.Pengaruh Penerapan Pendekatan Kontekstual Terhadap AKtivitas dan Hasil Belajar Siswa di SDN I Campurdarat. Jurnal Dewantara Vol. 4, No.1, Maret 2018, hal 33-45. Trenggalek: STKIP PGRI Trenggalek

Puspita, A.M.I. 2018. Pengaruh Bahan Ajar Tematik Berbasis Kontekstual terhadap Aktivitas Belajar Siswa. Jurnal Inovasi Pendidikan Dasar Vol. 3, No. 2 Juni 2018, hal 47-52. Jakarta: Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka.

Widyatiningtyas, Reviandari. 2009. Pembentukan Pengetahuan Sains, Teknologi dan Masyarakat dalam Pandangan Pendidikan IPA. EDUCARE: Jurnal Pendidikan dan Budaya.http://educare.efkipunla.net.Diakses 7 November 2018.

Yusuf, Syamsu. 2008. Psikologi Perkembangan Anak. Bandung: Remaja Rosdakarya