TEKNIK DASAR MEMAINKAN MUSIK VOKAL BEATBOX PADA KELOMPOK BEATBOX NATION OF SOERABAJA

ASRI KUSUMANING RATRI


DOI: https://doi.org/10.29100/jpsd.v2i02.446

Abstract


Seni musik sebagai cabang dari seni yang media ekspresinya berupa nada atau suara memiliki beragam jenis yang mampu menghibur penikmat seni dengan beragam bentuknya, musik adalah salah satu cabang seni yang terwujud dengan adanya bunyi, dengan kata lain media musik atau bahan untuk terwujudnya musik adalah bunyi atau diam. Dalam hal ini manusia menggunakan telinga sebagai perantara untuk menikmati seni musik. Mendengarkan musik juga mempunyai pengaruh terhadap jiwa dan kesehatan manusia. Sama halnya dengan ketika melakukan olah vokal lain seperti bernyanyi, teknik pemanasan dan teknik pernapasan yang benar dapat mempengaruhi suara yang dihasilkan. Teknik menirukan bunyi alat musik mengandalkan keterampilan gerak alat ucap manusia seperti bibir, lidah, gigi, pita suara, dan langit-langit. Pada dasarnya semua orang bisa memainkan musik vokal beatbox mengingat teknik melakukannya tidak memerlukan alat dan biaya yang besar. Teknik yang harus dipelajari sebagai pemula yaitu ketiga teknik yang menjadi dasar, yaitu bunyi bass, snare, dan hi hat. Mampu membunyikan ketiga teknik tersebut sudah bisa mengiringi sebuah lagu. Teknik lain yang harus dipelajari sebagai pemula yaitu teknik pernapasan. Mengambil napas pada saat melakukan beatbox dilakukan dengan waktu yang sangat singkat, seseorang harus bisa mengambil napas di sela-sela bunyi yang diucapkan. Bentuk penyajian pada musik vokal beatboxyang berupa tata panggung, tata lampu, kostum, dan komposisi lagu tidak jauh berbeda dengan bentuk penyajian musik pada umumnya, hanya kebutuhan instrumen alat musiknya saja yang berbeda. Jika musik pada umumnya menggunakan alat musik ritmis perkusi sebagai pengiring dan pembawa tempo, maka pada beatbox fungsi tersebut ditempati oleh pemain beatbox yang menirukan bunyi instrumen tersebut.

Article Metrics :

References


Ari. 2008. Musikalisasi Puisi. Yogyakarta: Hikayat Publishing

Banoe, Pono. 2003. Kamus Musik. Yogyakarta: Kanisius

Budidharma, Pra. 2001. Metode Vokal Profesional. Jakarta: Gramedia

Bungin, Burhan. 2008. Penelitian Kualitatif. Jakar-ta: Kencana Prenada Media Grup

Isfanhari, Musafir dan Nugroho, Widyo.Tanpa tahun.Pengetahuan Dasar Musik. Surabaya: Dinas P dan K Propinsi Daerah Tingkat I Jawa Timur

Jamalus. 1988. Pengajaran Musik Melalui Pengalaman Musik. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat jenderal Pendidikan Tinggi Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan

Montello, Louise. 2004. Kecerdasan Musik. Batam: Lucky Publisher

Moleong, J, Dr. MA. 1989. Metodologi Penelitian Kuallitatif. Bandung: Remadja Karya CV

M. Echlos, John dan Shadily, Hassan. 2000. Kamus Inggris Indonesia. Jakarta: Gramedia

Parmono, Kartini. 2008. Horizon Estetika. Jogya-karta : Badan Penerbit Filsafat UGM

Pekerti, Widia dkk. 2007. Metode Pengebmbangan Seni. Jakarta: Universitas Terbuka

Poetra, Adjie Esa. 2004. Revolusi Nasyid. Bandung: MQS Publishing

Pramayuda, Yudha. 2010. Buku pintar Olah Vokal. Jogjakarta: Bukubiru

Sungkar, Ossa. 2006. Panduan Bermain Drum Untuk Pemula. Tangerang: PT Agro Media Pustaka

Suseno, Dharmo Budi. 2005. Lanjutan Shalawat + Nasyid. Yogyakarta: Media Insani

Tanpa Pengarang. 1975. Menjadi Dirigen II. Yo-gyakarta: P. D Nasional