UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR IPA MATERI PERKEMBANGBIAKAN TUMBUHAN DENGAN METODE PEMBELAJARAN GUIDED DISCOVERY UNTUK SISWA KELAS III SDN IV NGUNGGAHAN KECAMATAN BANDUNG KABUPATEN TULUNGAGUNG

SUYONO SUYONO


DOI: https://doi.org/10.29100/jpsd.v1i01.428

Abstract


Berdasarkan pengalaman peneliti di lapangan, kegagalan dalam belajar rata-rata dihadapi oleh sejumlah siswa yang tidak memiliki dorongan belajar. Untuk itu dibutuhkan suatu kegiatan yang dilakukan oleh guru dengan upaya mem-bangkitkan motivasi belajar siswa, misalnya dengan membimbing siswa untuk terlibat langsung dalam kegiatan yang melibatkan siswa serta guru yang berperan sebagai pembimbing untuk menemukan konsepIPA. Maka peneliti bermaksud meneliti peningkatan prestasi belajar siswa setelah diterapkannya metode pembelajaran penemuan terbimbing (Guided Discovery) pada materi perkembangbiakan tumbuhan untuk siswa kelas III SDN IV Ngunggahan  tahun pelajaran 2014/2015 dan juga ingin mengetahui pengaruh motivasi belajar siswa setelah diterapkan metode pembelajaran penemuan terbimbing (Guided Discovery). Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak dua putaran. Setiap putaran terdiri dari empat tahap yaitu perancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan revisi. Sasaran penelitian ini adalah siswa kelas III SDN IV Ngunggahan tahun pelajaran 2014/2015. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, lembar observasi kegiatan belajar mengajar. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Dari hasil analis didapatkan bahwa prestasi belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I sampai siklus II yaitu siklus I (64%) dansiklus II (88%). Proses pembelajaran dari siklus I dan II juga menunjukkan adanya peningkatan. Pada siklus II guru melaksanakan pembelajaran dengan baik dan siswa pun telah aktif mengikuti pembelajaran di kelas. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan metode pembelajaran penemuan terbimbing (Guided Discovery) dapat meningkatkan prestasi dan motivasi belajar siswa kelas III SDN IV Ngunggahan kecamatan Bandung kabupaten Tulungagung tahun pelajaran 2014/2015. Metode pembelajaran ini dapat digunakan sebagai salah satu alternatif pembelajaran IPA

Article Metrics :

References


Arikunto, Suharsimi. 2002. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineksa Cipta.

Dahar, R.W. 1989. Teori-teori Belajar. Jakarta: Er-langga.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1994. Petunjuk Pelaksanaan Proses Belajar Mengajar, Jakarta. Balai Pustaka.

Djamarah, Syaiful Bahri. 2000. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineksa Cipta.

Djamarah. Syaiful Bahri. 2002. Psikologi Belajar. Jakarta: Rineksa Cipta.

Hamalik, Oemar. 1994. Media Pendidikan. Ban-dung: Citra Aditya Bakti.

KBBI. 1996. Edisi Kedua. Jakarta: Balai Pustaka.

Kemmis, S. dan Mc. Taggart, R. 1988. The Action Research Planner. Victoria Dearcin University Press.

Ngalim, Purwanto M. 1990. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Nur, Moh. 2001. Pemotivasian Siswa untuk Belajar. Surabaya. University Press. Universitas Negeri Surabaya.

Purwanto, N. 1988. Prinsip-prinsip dan Teknis Evaluasi Pengajaran. Bandung. Remaja Rosda Karya.

Sardiman, A.M. 1996. Interaksi dan Motivasi Bela-jar Mengajar. Jakarta: Bina Aksara.

Sudjana, N dan Ibrahim. 1989. Penelitian dan Pe-nilaian Pendidikan. Bandung: Sinar Baru.

Sudjana. 1996. Metoda Statistik. Bandung: Tarsito.

Surakhmad, Winarno. 1990. Metode Pengajaran Nasional. Bandung: Jemmars.

Suryosubroto, B. 1997. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: PT. Rineksa Cipta.

Suryosubroto. 1997. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: PT. Rineksa Cipta.

Syah, Muhibbin. 1995. Psikologi Pendidikan, Suatu Pendekatan Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Usman, Moh. Uzer. 2001. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Usman, Uzer. 2000. Menjadi Guru Profesional. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.


slot gacor slot