PENGARUH KECERDASAN ADVERSITAS DAN LOCUS OF CONTROL INTERNAL TERHADAP INTENSI BERWIRAUSAHA MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN EKONOMI STKIP PGRI TULUNGAGUNG
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) pengaruh kecerdasan adversitas terhadap intensi berwirausaha mahasiswa, 2) pengaruh locus of control internal terhadap intensi berwirausaha mahasiswa, 3) pengaruh kecerdasan adversitas dan locus of control internal terhadap intensi berwirausaha mahasiswa.
Penelitian ini merupakan penelitian jenis asosiatif hubungan kausal. Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan Ekonomi angkatan 2018/2019 yang berjumlah 292 mahasiswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan proportionate random sampling dengan sampel berjumlah 73 mahasiswa. Pengumpulan data menggunakan dokumen dan angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah adalah regresi linear berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) kecerdasan adversitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap intensi berwirausaha dengan nilai thitung (4,693) > ttabel (1,994) dan nilai signifikasi 0,000 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. 2) locus of control internal berpengaruh positif dan signifikan terhadap intensi berwirausaha nilai thitung (4,219) > ttabel (1,994) dan nilai signifikasi 0,000 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. 3) kecerdasan adversitas dan locus of control internal berpengaruh positif dan signifikan dengan nilai Fhitung (94,113) > Ftabel (3,13) dan nilai signifikansi 0,000 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Dari hasil analisis regresi linier berganda diperoleh persamaan Y = a + b1X1 + b2X2yaitu Y = 10,585 + 0,440X1 + 0,434X2dan nilai angka koefisien korelasi R sebesar 0,854, dan angka determinan Adjusted R Square pada tabel Model Summary menunjukkan koefisien determinan sebesar 0,721. Hal ini menunjukkan bahwa 72,1% perubahan variabel intensi berwirausaha (Y) dipengaruhi oleh variabel kecerdasan adversitas (X1) dan locus of control internal (X2) sedangkan sisanya sebesar 27,9% dipengaruhi oleh variabel lain diluar variabel penelitian ini.
Kata Kunci : Kecerdasan Adversitas, Locus Of Control Internal, Intensi BerwirausahaFull Text:
PDFArticle Metrics :
References
Ajzen, I. (2005). Attitudes, Personality and Behavior. New York. USA: Open University Press
Arikunto, S. 2006. Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Bumi Aksara
Arikunto Suharsimi.(2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta
Azwar, Saifudin. 1997. Metode Penelitian. Jogjakarta: Pustaka Pelajar
Darmanto, Susetyo. 2013. Pengaruh Perceived Desirability,Perceived Feasibilty, Propensity To Act Terhadap Intensi Berwirausaha. Jurnal Ilmiah Dinamika Ekonomi dan Bisnis Vol.1 (2),ISSN 2337-6082.
Fahmi, Irham. 2016. Teori dan Teknik Pengambilan Keputusan.Jakarta: Raja Grafindo Persada
Ghozali, I., & Sahrah, A. (2015). Pengaruh Efikasi Diri Dan Kecerdasan Menghadapi Rintangan Terhadap Niat Berwirausaha Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Di Universitas Bangka Belitung, 03(01), 18–31. https://doi.org/10.33019/society.v5i1.18
Ghufron, M. Nur dan Risnawita S, Rini, 2010.Teori- Teori Psikologi. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Handaru, A. W., Parimita, W., & Mufdhalifah, I. W. (2015). Membangun Intensi Berwirausaha Melalui Adversity. Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan, 17(2), 155–166. https://doi.org/10.9744/jmk.17.2.155
Hyatt, T.A. and Prawitt, D.F (2001), “Does congruence between audit structure and auditors locus-of-control affect job performance?”, The Accounting Review, Vol. 76 No. 2, pp. 263-74
I Gusti Lanang Agung Adnyana, & Ni Made Purnami. (2014). Pengaruh Pendidikan Kewirausahaan, Self Efficacy Dan Locus of Control Pada Niat Berwirausaha. E-Jurnal Manajemen Unud, 5(2), 1160–1188.
Indarti dan Rostiani,R. 2008. Intensi Kewirausahaan Mahasiswa: Studi Perbandingan Antara Indonesia, Jepang dan Norwegia. Jurnal Ekonomika dan Bisnis Indonesia, Vol.23, No. 4, Oktober 2008
Krueger, N. F., Reilly, M., and Carsrud, A. (2000).Competing models of entrepreneurial intentions. Journal of Business Venturing, Vol. 15 No. 5/6, pp:411-432
Lee,S.H. & Wong, P.K. (2004). An Exploratory Study Of Technoprenerurial and Intentions: A Career Anchor Perspective. Journal of Business Venturing, 19(1): 7-28
Maredith, G. G.,et al. (2000) Kewirausahaan: Teori dan Praktik. Terjemahan Andre Suprayogi. Jakarta: Pustaka Binanam Pressindo
Nursito,S., & Nugroho, A. J. (2013). Analisis Pengaruh Interaksi Pengetahuan Kewirausahaan dan Efikasi Diri terhadap Intensi Kewirausahaan. Kiat Bisnis.
Reiss, Michelle C, KausikMitra. 1998. The Effects Of Individual Difference Factors On The Acceptabillity Of Ethical and Unetichal Workplace Behaviours. Journal Of Business Ethichs 17: 1581-1593.
Rotter, J.B. 1966. Generalized Expentacies for Internal Versus External Control Of Reinforcement. Pshycologycal Monograph. Vol. 80 pp, 1-28
Silalahi, Verawati. 2009. Hubungan Locus of Control dengan Perilaku Kesehatan Pada Masyarakat Perdesaan. Skripsi Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara.
Stoltz, PG. (2000). Adversity Quotoient, Mengubah Hambatan Menjadi Peluang (diterjemahkan oleh T Hermaya). Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.
Sugiyono.(2016). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta
Supardi U.S, S. U. . (2013). Pengaruh adversity qoutient terhadap prestasi belajar matematika. Formatif : Jurnal Ilmiah Pendidikan MIPA, 3(1), 61–71. Retrieved from http://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/Formatif/article/view/109/106%0A
Wijaya, Tony, 2007. Hubungan Adversity Intelligence dengan intensi Berwirausaha (Sudi Empiris pada siswa SMKN 7 Yogyakarta).Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan, 9,117-127