PENGARUH PENDIDIKAN KARAKTER,SUMBER BELAJAR DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA BIDANG STUDI IPS

mugiono ugik


DOI: https://doi.org/10.29100/insp.v14i2.413

Abstract


ABSTRAK

 

Mugiono. 2017. Pengaruh Pendidikan Karakter, Sumber Belajar dan Motivasi                               

Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas VIII Bidang Studi IPS Di SMPN         Godang Tulungagung Tahun Pelajaran 2016/2017.Tesis. Program Pascasarjana Magister Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan ( STKIP) PGRI Tulungagung. Pembimbing I: Dr. Drs. Hari Subiyantoro, S.Pd., M.M. Pembimbing II. Dr. Imam Sukwatus Sujai, M.Si.

 

Kata Kunci : pendidikan karakter, sumber belajar, motivasi belajar, hasil belajar.

 

Hasil belajar berupa angka masih merupakan alat ukur keberhasilan proses  pembelajaran, baik yang diperoleh melalui ulangan, atau penugasan. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi hasil belajar siswa, baik faktor intern maupun faktor ekstern. Hasil belajar yang dicapai siswa SMP Negeri 1 Gondang Tulungagung, secara rata-rata masih tergolong rendah khususnya hasil belajar IPS.  Hal inilah yang mendorong peneliti untuk mengadakan peneltian tentang pengaruh  Pendidikan Karakter, Sumber Belajar dan Motiasi Belajar terhadap Hasil Belajar siswa kelas VIII bidang studi IPS di SMPN 1 Gondang, ketiga faktor tersebut hanya sebagaian dari faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar.  Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mendeskripsikan pengaruh pendidkan karakter terhadap hasil belajar siswa pada bidang studi IPS SMPN I Gondang Tulungagung, (2) Untuk mendeskripsikan pengaruh sumber belajar terhadap hasil belajar siswa pada bidang studi IPS SMPN I Gondang Tulungagung, (3) Untuk mendeskripsikan pengaruh motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa pada bidang studi IPS SMPN I Gondang Tulungagung, dan (4) Untuk mendeskripsikan pengaruh pendidikan karakter , sumber belajar dan motivasi belajar terhadap hasil belajar siswa pada bidang studi IPS SMPN I Gondang Tulungagung secara bersama-sama. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode pengumpulan data berupa angket atau kuesioner dan dokumentasi. Hasil pengumpulan data yang diperoleh dianalis menggunakan langkah-langkah statistik melalui analisis data dan uji hipotesis. Berdasarkan pengolahan data yang dilakukan pada  Bab IV dapat diketahui bahwa untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel motivasi belajar (variabel X1), sumber belajar (variabel X2), dan motivasi belajar (variabel X3) terhadap hasi lbelajar IPS (variabel Y) dilakukan uji t dengan hasil nilai t-hitung      adalah 4,307 untuk variabel X1, nilai t-hitung adalah 4,951 untuk variabel X2, dan nilai t-hitung adalah 4,527 untuk variabel X3. Masing-masing nilai t hitung ini kemudian dibandingkan dengan nilai t-tabel dengan N=90, df=88, dan signifikansi 0,05 dan diperoleh t tabel = 1,66. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara pendidkan karakter (variabel X1), ketersediaan sumber belajar (variabel X2), dan motivasi belajar  (variabel X3) terhadap hasil belajar IPS (variabel Y) secara parsial. Sedangkan untuk mengetahui pengaruh pendidikan karakter  (variabel X1), sumber belajar (variabel X2), dan motivasi belajar (variabel X3) terhadap hasil belajar IPS (variabel Y) secara simultan dilakukan uji F dengan nilai F-hitung = 8,089. Nilai tersebut kemudian diperbandingkan dengan nilai F-tabel pada df = 88 dan taraf signifikansi 0,05 adalah 1,94. Dengan demikian nilai F-hitung ( 8,809 ) > nilai F-tabel (1,94) sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara  pendidikan karakter, sumber belajar, dan motivasi belajar  terhadap hasil belajar IPS  secara simultan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut peneliti menyarankan kepada: (1) Bagi Kepala Sekolah, sebagai masukkan  pentingnya pendidikan karakter , sumber belajar dan motivasi belajar yang merupakan sebagian faktor pendukung keberhasilan belajar,  sehingga dapat digunakan sebagai salah satu masukan bagi kepala sekolah dalam menentukan kebijakan di sekolah, khususnya yang berkaitan dengan pengembangan pembelajaran dan mendorong adanya penelitian lebih lanjut tentang faktor-faktor tersebut, (2) Bagi Guru, agar  mampu menyikapi dengan bijak perilaku anak di sekolah, khususnya yang berkaitan dengan pendidikan karakter, sumber belajar dan motivasi belajar, sehingga menentukan sikap yang sesuai dalam memperlakukan siswa dalam pendampingan belajar, dan (3) Bagi Siswa, agar dapat mengetahui pentingnya pendidikan karakter  dalam membangun kepribadian, demikian pula siswa dapat memahami pentingnya sumber belajar dan motivasi belajar bagi pengembangan perolehan hasil belajar.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


Article Metrics :

References


DAFTAR RUJUKAN

Abdurrahman, M. 2009. Pendidikan Bagi Anak Berkesulita nBelajar. Jakarta: PT. RinekaCipta.

Ahmadi, Abu dan Ahmad Rohani, 2004. Pengelolaan Pengajaran Pendidikan.Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Asrori, Mohammad. 2010. Psikologi Pembelajaran. Bandung: CV Wacana Prima

Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta :Rineka Cipta

Djamarah, SyaifulBahri 1994. Hasil Belajar Mengajar.Jakarta :Rineka Cipta

Engkoswara. (2010). Administrasi Pendidikan, Bandung :Alfabeta.

Eriyanto. 2007. Teknik Sampling Analisis Opini Public. Yogjakarta: LKiS Pelangi Aksara,

HutarPujiAstuti. 2015. “Pengaruh Pemanfaatan Sumber Belajar dan Motivasi Belajar Dengan Prestasi Belajar Mata Kuliah Askeb I Mahasiswa Prodi D III Kebidanan Kusuma Husada Surakarta.

Kesuma, Dharma, dkk. 2011. Pendidikan Karakter. Bandung : PT Remaja Rosdakarya

Margono. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: RinekaCipta.

Muhtadi. Ali.2006. Managemen Sumber Belajar Buku Pegangan Kuliah. Yogyakarta: Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta

Mulyani, Aprilia dan Artono, “ Pengaruh Pendidikan Karakter Terhadap Hasil Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran Sejarah Kelas XI IIS di SMA Negeri I Wonoayu Sidoarjo” dalam e-Journal Pendidikan Sejarah Jurusan pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum Universitas Negeri Surabaya Vol.4 No. 2, Juli 2016.

Nasution. 2009. Berbagai Pendekatan dalam Belajar Mengajar. Jakarta: BumiAksara

Purwanto, Ngalim. 2004. Psikologi Pendidikan. Bandung: Rosda Karya.

Purwanto,2011. Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta :Pustaka Pelajar

Raharja“ Pendidikan Karakter sebagai Upaya Menciptakan Akhlak Mulia” dalam Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta :Balitbang Kementrian Pendidikan Nasional Vol. 16 No. 3 Mei 2010

Riduwan. 2011. Cara mudah belajar SPSS 17.0 dan Aplikasi Statistic Penelitian. Bandung: Alfabeta

Said Hamid Hasan dkk. “Pengembangan Pendidikan Budaya dan Karakter“ Bahan Pelatihan Penguatan Metodologi Pembelajaran Berdasarkan Nilai-nilai Budaya Untuk Membentuk Daya Saing dan Karakter Bangsa. Jakarta: Puskur Balitbang Kemendiknas. 2010.

Sanjaya, W. 2006. Strategi Pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Sianipar, Saleman. 2011. Hubungan Antara Pemanfaatan Sumber Belajar Perpustakaa dan Komunikasi Interpersonal dengan Hasil Belajar Sosiologi Siswa X SMA Swasta Se Kecamatan Sunggal. Medan. Jurnal Teknologi Pendidikan Program Pascasarjana UNIMED.

Sugiyono.2010. Metode Penelitian Kuantitati fKualitatif & RND. Bandung :Alfabeta.

Sugono, D., dkk. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edis Keempat. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Sudjana, Nana. 2009. Dasar – Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung :Sinar Baru Algesindo.

Soemanto, Wasty. 1998. Psikologi Pendidikan. Bandung: Rineka Cipta.

Tanzeh, Ahmad, 2009. Pengantar Metode Penelitian, Yogyakarta: Teras

Zubaedi, 2011. Desain Pendidikan Karakter. Jakarta :Kencana.