Axiology Values in the Film ‘The Chronicles of Narnia: The Voyage of the Dawn Treader’
Abstract
The purposes of the research is to describe and to find out the axiological values in The Chronicles of Narnia : The Voyage Of The Dawn Treader films. The method is used descriptive qualitative technique consist of three steps : Reading the data source, the selection of the data from the data source, and analysis of the data taken from the data source. The data For this research Is taken from C.S. Lewis’s The Chronicles of Narnia film.The Result of this research shows that there are alot of axiology values that appear on this film ,such as courage, kindness, honesty, wisdom, politeness, cheating or fraud, and beauty, sacrifice, dependability, and taught how to have good attitude and behave in our life. This film is really good for moral education.
Keywords
Full Text:
PDFArticle Metrics :
References
Aminuddin. (2013). Pengantar Apresiasi Karya Sastra. Bandung: Algesindo.
Baskin, A. (2003). Membuat Film Indie itu Gampang. Bontang: Katarsis.
Damariswara, R. (2018). Konsep Dasar Kesusasteraan. Banyuwangi: LPPM Institut Agama Islam Ibrahimy Genteng Banyuwangi.
Daradjat, Z. (2005). Ilmu Jiwa Agama. Jakarta: PT Bulan Bintang.
Elfarissyah, A. (2017). An Analysis of Educational Values in "Spiderman 2"Movie. English Empower, Vol.02 No.01, 49.
Embun, B. (2012). Banjir Embun. Retrieved from Penelitian Kepustakaan. Diakses pada 20 Desember 2022 dari https://banjirembun.blogspot.co.id/2012/04/penelitiankepustakaan.htm
Juni, A. (2019). Apa Itu Sastra Jenis-Jenis Karya Sastra dan Bagaimanakah CaraMenulis dan Mengapresiasi. Yogyakarta: Deepublish.
Kamus Besar Bahasa Indonesia. (2022). Sosial. Diakses pada 1 Januari 2023 di https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/Sosial
Kosasih, E. (2013). Ketabahasaan dan Kesusastraan. Bandung: Vrama Widya
Maratussolikah, U. (2015). Educational Values: The Karate Kid Movie. (Skripsi, IAIN Tulung Agung, 2015) Diakses pada 26 Desember 2022 dari http://repo.iaintulungagung.ac.id/id/eprint/1860
Mulyana, R. (2004). Mengartikulasikan Pendidikan Nilai. Bandung: Alfabeta.
Najid, M. (2004). Mengenal Apresiasi Prosa Fiksi. Surabaya: Kreasi Media Promo.
Nurgiyantoro, B. (2007). Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Nurhayati. (2012). Pengantar Ringjas Teori Sastra. Yogyakarta: Media Perkasa.
Prastowo, A. (2012). Metode Penelitian Kualitatif Dalam Perspektif Rancangan Penelitian. Jogjakarta : Ar-ruzz media.
Pratista, H. (2017). Memahami Film. Yogyakarta: Homerian Ed 2.
Pratiwi, E.Y.R. (2021). Kewarganeraan.Kompas.com
Priyatni, E. T. (2012). Membaca Sastra Dengan Ancangan Literasi Kritis.Jakarta: Bumi Aksara.
Rahmadani, S. (2018). Aksiologi dalam Pendidikan. Riau: State Islamic University of Sultan Syarif Kasim.
Rosnawati, Syukri, A. Badarussyamsi, Rizki, A.F. (2021). Aksiologi Ilmu Pengetahuan dan Manfaatnya Bagi Manusia. Vol.4 No.2
Stanton, R. (1965). An Introduction to Fiction. Holt, Rinehart and Winston, Inc. New York, Chicago, San Francisco, Toronto, London.
Stanton, R. (2007). Teori Fiksi Robert Stanton. Terjemahan Sugihastuti dan Rossi Abi Al Irsyad. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Sugiono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Suharianto. (2005). Dasar-Dasar Teori Sastra. Surakarta: Widya Duta.
Suryabrata, S. (2009). Metode Penelitian. Jakarta: Raja Grafindo Persada .
Suryani, N. (2012). Strategi Belajar Mengajar. Yogyakarta: OMBAK.
Wibowo, A. (2012). Pendidikan Karakter : Strategi Membangun Bangsa Berparadigma. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Yayasan Warisan Nilai Luhur Indonesia (IHF). (2020). 9 Pilar Karakter.
Zed, M. (2014). Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.