Pengembangan Media Pembelajaran Membaca Huruf Hijaiyah Untuk Kelas 1 Di SDIT Daarussalam Berbasis Augmented Reality

Ananda Dicky Adinata
Yayak Kartika Sari


DOI: https://doi.org/10.29100/joeict.v5i1.1236

Abstract


Pada era globalisasi saat ini tentunya banyak sekali kemajuan-kemajuanĀ  teknologi dan tidak kalah pentingnya di bidang pendidikan yang mulai menggunakan media pembelajaran berbasis TIK. Akan tetapi masih belum banyak media yang belum sepenuhnya digunakan untuk metode pembelajaran. Seperti halnya di SDIT Daarussalam ini masih banyak yang menggunakan media pembelajaran berupa buku tulis dan belum mengkombinasikan antara buku tulis dengan media elektronik untuk menciptakan suasana pembelajaran yang baru. Dengan ini pengembang membuat sebuah aplikasi dengan menggabungkan antara buku dengan media elektronik seperti smartphone guna membuat suasana pembelajaran yang baru. Pengembangan ini bertujuan untuk : (1) Menciptakan media pembelajaran huruf hijaiyah dengan menggunakan metode Augmented Reality (AR), (2) Untuk mengetahui seberapa layak pembelajaran menggunakan metode Augmented Reality (AR). Maka dari itu pengembang membuat media pembelajaran membaca huruf hijaiyah berbasis Augmented Reality (AR) untuk menarik minat siswa SDIT Daarussalam dalam belajar & menghafal huruf Hijaiyah. Penelitian dan pengembangan ini menggunakan metode penelitian Research And Development (R&D). Metode ini digunakan untuk menghasilkan produk dan menguji keefektifan media pembelajaran tersebut. Dalam penelitian juga diperlukan sebuah model penelitian, dalam model penelitian kali ini pengembang menggunakan model Rapid Application Development (RAD). Model pengembangan ini menggunakan waktu yang relatif singkat untuk mengembangkan sebuah sistem atau aplikasi. Hasil dari penelitian aplikasi ini mengadopsi ISO 25010 dengan memperoleh hasil uji functional suitability yaitu uji ahli media mendapat 85.7% dan uji ahli materi mendapatkan 100%, dalam aspek uji compatibility mendapat nilai uji sebesar 100% akan tetapi aplikasi ini hanya dapat berjalan pada smartphone yang menggunakan Operating System (OS) Android. Kemudian dari aspek Performance Efficiency aplikasi tidak terlalu memakan banyak Random Access Memory (RAM) dan juga Central Processing Unit (CPU) yang besar. Hasil uji dari aspek Usability memperoleh hasil 75.8% dengan uji coba kepada siswa kelas 1 di SDIT Daarussalam. Dengan aplikasi membaca huruf hijaiyah berbasis Augmented Reality (AR) ini dinyatakan layak digunakan sebagai media pembalajaran untuk siswa kelas 1 di SDIT Daarussalam.


Full Text:

PDF

Article Metrics :