PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN KEMAMPUAN INTELEKTUAL TERHADAP KEMANDIRIAN SISWA DALAM BELAJAR MATA PELAJARAN IPS KELAS VIII SMP JAWAAHIRUL HIKMAH TAHUN AJARAN 2015/2016
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pola pikir orang tua siswa yang
berbeda- beda baik dari segi pekerjaan atau kesibukan, kondisi ekonomi dan
lain- lain memengaruhi juga macam perhatian yang diberikan kepada anak-
anaknya. Faktor lain yang berpengaruh terhadap prestasi siswa adalah siswa
itu memiliki perbedaan dalam hal kecerdasan
intelektual yang terkadang
sangat mencolok antara seorang siswa dengan siswa lainnya. Kemandirian
belajar adalah menumbuhkan siswa yang percaya diri dan mampu mengatur
diri. Jadi, dapat disimpulkan bahwa kemandirian belajar adalah kegiatan
belajar yang dilakukan dengan sadar tanpa paksaan orang lain dan disertai
adanya tanggung jawab untuk mencapai tujuan tertentu. Selain kesulitan-
kesulitan dalam belajar, kemandirian belajar siswa juga sangat berpengaruh
terhadap prestasi belajar siswa.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP
Jawaahirul Hikmah yaitu sebanyak 44 siswa. Karena jumlah populasi kurang
dari 100 maka sampel yang digunakan adalah seluruh populasi yaitu 44 siswa.
Metode pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah
metode angket dan tes. Angket dalam penelitian ini yang bertujuan untuk
memperoleh informasi dari siswa mengenai perhatian orang tua (X 1 ) dan
kemandirian siswa dalam belajar mata pelajaran IPS (Y) . sedangkan tes IQ
bertujuan untuk memperoleh hasil berupa kecerdasan intelaktual (X 2 ) siswa
kelas VIII SMP Jawaahirul Hikmah tahun pelajaran 2015/2016. Untuk
menentukan pengaruh diantara keduanya, peneliti menggunakan uji regresi
linier berganda.
Dari hasil analisis, diketahui nilai t hitung X 1 (Perhatian Orang Tua)
sebesar 3,920 dan nilai t hitung X 2 (Kemampuan Intelektual) sebesar 12,460.
Kesimpulannya yaitu: Nilai t
hitung
X 1 (3,920)
>
t
tabel
(2,019). Dengan
demikian, Ho ditolak dan Ha diterima. Kesimpulannya, ada pengaruh yang
100signifikan antara perhatian orang tua siswa terhadap kemandirian belajar siswa.
Nilai t hitung X 2 (12,460) > t tabel (2,019). Dengan demikian, Ho ditolak dan Ha
diterima. Kesimpulannya,ada pengaruh yang signifikan antara kemampuan
intelektual siswa terhadap kemandirian belajar siswa. dengan demikian Ho
ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh ada
pengaruh yang signifikan antara variabel bebas X 1 (Perhatian Orang Tua) dan
X 2 (Kemampuan Intelektual) secara bersamaan terhadap variabel terikat Y
(Kemandirian Belajar).
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan dan bahan
pertimbangan bagi orang tua agar lebih memperhatikan anak-anaknya dalam
bidang pendidikan. Sedangkan bagi peneliti yang lain diharapkan dapat
menyempurkan penelitian yang sudah ada
Kata Kunci : Perhatian orang tua, kemampuan intelektual, kemandirian belajar
berbeda- beda baik dari segi pekerjaan atau kesibukan, kondisi ekonomi dan
lain- lain memengaruhi juga macam perhatian yang diberikan kepada anak-
anaknya. Faktor lain yang berpengaruh terhadap prestasi siswa adalah siswa
itu memiliki perbedaan dalam hal kecerdasan
intelektual yang terkadang
sangat mencolok antara seorang siswa dengan siswa lainnya. Kemandirian
belajar adalah menumbuhkan siswa yang percaya diri dan mampu mengatur
diri. Jadi, dapat disimpulkan bahwa kemandirian belajar adalah kegiatan
belajar yang dilakukan dengan sadar tanpa paksaan orang lain dan disertai
adanya tanggung jawab untuk mencapai tujuan tertentu. Selain kesulitan-
kesulitan dalam belajar, kemandirian belajar siswa juga sangat berpengaruh
terhadap prestasi belajar siswa.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP
Jawaahirul Hikmah yaitu sebanyak 44 siswa. Karena jumlah populasi kurang
dari 100 maka sampel yang digunakan adalah seluruh populasi yaitu 44 siswa.
Metode pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah
metode angket dan tes. Angket dalam penelitian ini yang bertujuan untuk
memperoleh informasi dari siswa mengenai perhatian orang tua (X 1 ) dan
kemandirian siswa dalam belajar mata pelajaran IPS (Y) . sedangkan tes IQ
bertujuan untuk memperoleh hasil berupa kecerdasan intelaktual (X 2 ) siswa
kelas VIII SMP Jawaahirul Hikmah tahun pelajaran 2015/2016. Untuk
menentukan pengaruh diantara keduanya, peneliti menggunakan uji regresi
linier berganda.
Dari hasil analisis, diketahui nilai t hitung X 1 (Perhatian Orang Tua)
sebesar 3,920 dan nilai t hitung X 2 (Kemampuan Intelektual) sebesar 12,460.
Kesimpulannya yaitu: Nilai t
hitung
X 1 (3,920)
>
t
tabel
(2,019). Dengan
demikian, Ho ditolak dan Ha diterima. Kesimpulannya, ada pengaruh yang
100signifikan antara perhatian orang tua siswa terhadap kemandirian belajar siswa.
Nilai t hitung X 2 (12,460) > t tabel (2,019). Dengan demikian, Ho ditolak dan Ha
diterima. Kesimpulannya,ada pengaruh yang signifikan antara kemampuan
intelektual siswa terhadap kemandirian belajar siswa. dengan demikian Ho
ditolak dan Ha diterima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh ada
pengaruh yang signifikan antara variabel bebas X 1 (Perhatian Orang Tua) dan
X 2 (Kemampuan Intelektual) secara bersamaan terhadap variabel terikat Y
(Kemandirian Belajar).
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan dan bahan
pertimbangan bagi orang tua agar lebih memperhatikan anak-anaknya dalam
bidang pendidikan. Sedangkan bagi peneliti yang lain diharapkan dapat
menyempurkan penelitian yang sudah ada
Kata Kunci : Perhatian orang tua, kemampuan intelektual, kemandirian belajar