PENERAPAN METODE MIND MAPPING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn PADA SISWA KELAS V SDN KENDALREJO 01 TALUN KAB BLITAR

RIA FAJRIN RIZQY ANA


DOI: https://doi.org/10.29100/jpsd.v2i02.448

Abstract


Pada umumnya pembelajaran PKn di SD masih menggunakan model konvensional, dimana guru menerangkan sedangkan siswa mendengarkan, mencatat , dan mengerjakan tugas. Keterlibatan siswa disini adalah keterlibatan pasif. Mereka hanya menerima dan mempelajari apa yang mereka peroleh di kelas. Sebagai seorang guru harus sadar bahwa pemahaman siswa SD lebih cenderung pada contoh kongkrit atau nyata yang dapat dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan tingkat perkembangan dan kemampuan berfikir siswa.Penerapan model pembelajaran Mind Mapping dalam pembelajaran PKn Kelas V SDN Kendalrejo 01 Kecamatan Talun Kabupaten Blitar dilaksanakan dengan cara siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, guru menyampaikan konsep utama di papan tulis, siswa menuliskan konsep utama di tengah kertas berukuran A4, siswa membuat cabang dari konsep utama , siswa membuat garis hubung dari konsep utama yang dibuat, siswa membuat gambar dan warna dari Mind Mapping yang dibuat, dan yang terakhir perwakilan masing-masing kelompok melaporkan hasil Mind Mapping yang telah dibuat. Penerapan model pembelajaran Mind Mapping dapat meningkatkan hasil belajar PKn pada siswa kelas V SDN Kendalrejo 01. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata hasil belajar siswa pada siklus I pertemuan I sebesar 71,2, siklus I pertemuan II sebesar 74,6, siklus II prtemuan I sebesar 79, dan siklus II pertemuan II sebesar 83,8. Pada akhir pertemuan yaitu siklus II pertemuan II semua siswa sudah tentas dalam belajar atau nilai hasil belajar semua siswa sudah di atas KKM

Article Metrics :

References


Akbar, Sa’dun, dkk. 2009. Model-model Pembela-jaran Terpadu Pendidikan Kewarganegaraan SD. Malang: Universitas Negeri Malang.

Alamsyah, Maurizal. 2009. Kiat Jitu Meningkatkan Hasil Dengan Mind Mapping. Yogyakarta: Mitra Pelajar.

Arifin, Zaenal. 2009. Evaluasi Pembelajaran. Ban-dung: Rosdakarya.

Arikunto, Suharsimi,dkk. 2009. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara

Buzan, Tony. 2007. Buku Pintar Mind Map Untuk Anak. Jakarta: PT. Gramedia.

Depdiknas. 2003. Standar Kompetensi Kurikulum Pendidikan Kewarganegaraan Tahun 2003. Jakarta: Depdiknas.

Feamul, 2010. Langkah-Langkah Pembuatan Mod-el Mind Mapping. (Online). (http://Feamul.wordpres.com/2010/04/langkah-langkah-pembuatan-model-mind-mapping.html, diakses 5 Februari 2011).

Ibsik, 1998. Hasil Belajar Anak. Bandung: Remaja Rosdakarya

Mulyasa, 2007. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Sebuah Panduan Praktis. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Munawar,Indra. 2008. Pengertian dan Definisi Hasil Belajar. (Online). (http://Indramunawar.blogspot.com/2008/pengertiandan-definisi-hasil-belajar.html, diakses tanggal 2 Februari 2011).

Rescuer, 2010. Hakekat, Fungsi dan Tujuan Pendi-dikan Kewarganegaraan. (Online). (http://Rescuer.blogspot.com/2010/05/hakekat-fungsi-tujuan pendidikan kewarganegaraan.html, diakses 2 Februari 2011).

Sadun, Akbar dan Luluk Faridatus. 2009. Prosedur Penyusunan Laporan dan Artikel Hasil Penelitian Tindakan Kelas. Malang: Cipta Media Aksara.

Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Suyatno, 2009. Menjelajah Pembelajaran Inovatif. Sidoarjo: Mas Media Buana Pustaka.

Tim Penyusun, 2006. Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar Sekolah Dasar. Jakarta: BSNP.

Wahab, Abdul Aziz. 1997. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Bandung: Dirjen Dikti.

Winaputra, dkk 1997. Materi Pembelajaran PKn SD. Jakarta: Universitas Terbuka.